Maraknya peredaran jamu dengan bahan kimia obat (BKO) membuat Badan
Pengawasan Obat dan Makanan makin waspada. Apalagi Jumat (6/4) BPOM
berhasil menggerebek pabrik yang memproduksi jamu dan melabelinya dengan
merek ternama namun berstiker palsu dari BPOM.
Demi keamanan itulah, BPOM sudah dan akan memasang stiker untuk para
penjual jamu gendong dan penjual jamu yang ada di pasar-pasar
tradisional sebagai tanda bebas dari BKO.
"Intinya sekarang produk jamu gendong dan toko jamu di PD Pasar Jaya
nanti dipasangi stiker. Terakhir ke Pasar Klender sudah dipasang.
Menstikerkan itu, jadi kalau masyarakat ke situ aman dari bahan
berbahaya," ujar Ketua BPOM, Lucky S Slamet dalam Pencanangan Pokjanas
(Kelompok Kerja Nasional) dalam penanggulangan OT(Obat Tradisional)
mengandung BKO(Bahan Kimia Obat) di Kantor BPOM, Percetakan Negara,
Jakarta, Senin (8/4/2013).
Pihaknya juga akan langsung mencabut izin produk yang terbukti dalam
perjalanan produksinya menyalahi aturan. "Nomor izinnya langsung
dicabut, kita sudah cabut 9 produk kemarin. Termasuk Akar Dewa,"
pungkasnya. (Abd)
sumber http://health.liputan6.com/read/555937/demi-keamanan-jamu-gendong-akan-dipasangi-stiker-aman
Kunjungi juga web ini http://goo.gl/CX7wA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar